PELATIHAN INVENTORY MANAGEMENT (MANAJEMEN PERSEDIAAN)

1. Mengoptimalkan Persediaan
2. Meningkatkan Efisiensi Operasional
3. Mengurangi Biaya
4. Meningkatkan Layanan Pelanggan
5. Mengurangi Risiko
6. Meningkatkan Pengambilan Keputusan
7. Meningkatkan Penggunaan Sistem Informasi
8. Mengoptimalkan Penggunaan Aset
9. Meningkatkan Keunggulan Kompetitif

Dengan mencapai tujuan-tujuan ini, pelatihan dalam manajemen persediaan akan membantu perusahaan untuk menghadapi tantangan dan peluang dalam lingkungan bisnis yang dinamis dan kompetitif.

MATERI PELATIHAN INVENTORY MANAGEMENT (MANAJEMEN PERSEDIAAN)

1. Pengenalan Manajemen Persediaan
   • Definisi dan pentingnya manajemen persediaan.
   • Tujuan dan manfaat manajemen persediaan.
   • Tantangan umum dalam manajemen persediaan.
2. Konsep Dasar Manajemen Persediaan
   • Klasifikasi persediaan (barang jadi, bahan baku, barang dalam proses).
   • Metode pengukuran persediaan (nilai biaya historis, nilai pasar, nilai terendah).
   • Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan persediaan.
3. Peramalan Permintaan
   • Metode peramalan (rata-rata bergerak, eksponensial, regresi).
   • Analisis tren, musiman, dan siklus dalam peramalan.
   • Evaluasi akurasi peramalan.
4. Penentuan Kebutuhan Persediaan
   • Penghitungan reorder point (ROP) dan safety stock.
   • Economic Order Quantity (EOQ) dan metode pemesanan yang ekonomis.
   • Konsep lead time dan cara mengelolanya.
5. Strategi Manajemen Persediaan
   • Just-In-Time (JIT) dan pendekatan lean dalam manajemen persediaan.
   • Model persediaan dengan diskon kuantitas, diskon waktu, dan penawaran khusus.
6. Pengendalian Persediaan
   • Metode ABC untuk mengklasifikasikan persediaan berdasarkan nilai.
   • Pengendalian persediaan fisik dan audit periodik.
   • Teknik pengurangan persediaan usang atau tidak terpakai.
7. Teknologi dalam Manajemen Persediaan
   • Sistem informasi manajemen persediaan (SIM).
   • Perangkat lunak dan alat bantu untuk memantau persediaan.
8. Risiko dan Manajemen Risiko dalam Persediaan
   • Risiko kekurangan stok dan biaya yang terkait.
   • Risiko kelebihan stok dan biaya penyimpanan.
   • Strategi pengelolaan risiko dalam manajemen persediaan.
9. Studi Kasus dan Latihan
   • Analisis kasus nyata dalam manajemen persediaan.
   • Simulasi perhitungan EOQ, ROP, dan safety stock.
   • Latihan peramalan menggunakan data historis.
10. Kesimpulan dan Penerapan Praktis
    • Menilai hasil pelatihan dan pemahaman peserta.
    • Merancang rencana implementasi dalam lingkungan kerja.
    • Monitoring dan evaluasi hasil dari perubahan dalam manajemen persediaan.

Materi-materi tersebut akan membantu peserta pelatihan memahami aspek-aspek kunci dalam manajemen persediaan dan bagaimana menerapkan konsep-konsep tersebut untuk meningkatkan efisiensi operasional perusahaan.

1. Manajer Operasional
2. Manajer Logistik dan Suplai
3. Manajer Pembelian
4. Manajer Produksi
5. Manajer Penjualan dan Pemasaran
6. Analisis Data dan Keuangan
7. Pemilik Usaha Kecil dan Menengah
8. Pegawai Pergudangan dan Logistik
9. Pegawai IT
10. Pemimpin Proyek
11. Pelaku Usaha dan Konsultan

Pelatihan dalam manajemen persediaan relevan bagi berbagai sektor industri dan tingkatan hierarki dalam organisasi, karena manajemen persediaan berdampak langsung pada efisiensi operasional dan keberhasilan bisnis secara keseluruhan.